PNS di Labusel Masih Enggan Pakai Helm

Kotapinang-Kesadaran masyarakat menggunakan helm pengaman di Labuhanbatu Selatan (La­busel) masih rendah. Tidak ha­nya masyarakat umum, para Pegawai Negeri Sipil (PNS)  see­naknya melintas di jalan raya tanpa khawatir distop polisi.  Mereka terkesan sayang kehilangan uang puluhan ribu rupiah ketimbang keselamatan berkendara.
“Cuma sebentar saja, helm saya ketinggalan  karena buru-buru hendak membeli sesuatu,“ ujar salah seorang PNS yang tak ingin disebutkan identitasnya kepada Jurnal Medan, Rabu (20/4).

Herannya, para PNS di La­bu­sel seperti pegawai Dishub, Linmas dan Sekretariatan Daerah terkesan cuek dengan penggunaa helm. Padahal saat ini pihak kepolisian sedang gencar melakukan sosialisasi penggunaan helm bagi pengendara sepeda motor.

“Tidak dapat kita pungkiri banyak PNS di Labusel yang menggunakan sepeda motor tapi tidak menggunakan helm. Ini sangat kita sesalkan. Kepala Dinas sebenarnya bisa me­nyam­paikan pesan-pesan so­si­alisasi kepada bawahannya agar menggunakan helm, hal ini dilakukan agar masyarakat tidak mengikuti cara PNS ter­sebut tidak menggunakan helm,” imbau tokoh mas­yara­kat Labusel, H Lokot Harahap SH.

­Sementara Kasat Lantas Polres Labuhanbatu AKP Trya­di menjelaskan, saat ini pihak­nya sedang gencar menggelar ra­zia kepada pengendara se­peda motor. “Diimbau kepada pengendara sepeda motor agar melengkapi peralatan sepeda motor, seperti helm, menyalakan lampu di siang hari serta kelengkapan dokumen kendaraan. Sudah saatnya kita tertib dalam berlalu lintas,” ujar Triyadi kepada Jurnal Medan,  Rabu (20/4). (JM)